7 Tempat Wisata di Makassar Paling Populer, dari Nuansa Alam, Budaya, Hingga Kuliner

Tempat Wisata di Makassar – Tidak hanya kulinernya yang tekenal lezat, ternyata tempat wisata di Makassar mempunyai daya tarik tersendiri berbeda dengan tempat lain yang tak terelakkan, mulai dari estetika alam bahari, kekayaan adat istiadat dan sejarah, wahana permainan, sampai pemandangan alam yang menyegarkan.

Pantai Losari memang telah menjadi ikon kepariwisataan di Makassar, tetapi tidak cukup hanya di situ, kamu juga seharusnya mengunjungi Pulau Samalona atau Pulau Kodingareng Keke untuk merasakan sendiri sensasi snorkeling di laut nan bening dan bermain di hamparan pasir putih.

Makassar, dahulunya memiliki nama Ujung Pandang, merupakan kota terbesar di Indonesia bagian Timur. Kota Makassar juga kini menjadi pintu gerbang menuju petualangan budaya dan penuh sejarah ke dataran tinggi Tana Toraja di Sulawesi Selatan dengan kebiasaan masyarakatnya yang akan membuat kamu kagum.

Semenjak masa lampau, Makassar sudah diketahui dunia sebagai salah satu pelabuhan laut tersibuk di Nusantara. Bahkan dari abad ke-14, banyak kapal dagang dari India, China, dan Kamboja menjalankan transaksi komoditas. Sementara bangsa Eropa mulai masuk ke wilayah Makassar ini pada abad ke-16.

Berikut ini ialah beberapa tempat wisata di Makassar paling populer yang harus kamu kunjungi, beberapa di antaranya yaitu tujuan liburan di Sulawesi Selatan yang populer di kalangan penikmat traveling.

1. Pantai Losari

Sunset di pantai losari
flickr.com

Inilah ikon dari Kota Makassar. Pantai Losari adalah sebuah tempat wisata di Makassar dengan panorama sunset yang mempesona, yang konon katanya adalah tempat munculnya sunset terindah di dunia. Woow!

Dibarengi dengan tiupan sepoi angin pantai serta debur ombak laut, suasana bersantai di Pantai Losari menjadi benar-benar mengesankan, kamu akan betah berlama-lama menikmatinya. Dengan letaknya yang berada di jantung kota Makassar, pantai Losari ini sudah menjadi destinasi unggulan bagi siapa saja yang baru pertama kali menginjak Makassar.

Suguhan masakan pisang epe adalah salah satu yang disukai banyak wisatawan di daerah ini. Tidak hanya itu, ada sejumlah makanan khas Makassar lainnya seperti coto makassar, sop konro, pallu butung, pisang ijo, dan lainnya yang siap memanjakan lidah.

Jikalau kamu menyenangi, tersedia pula hidangan masakan laut yang masih segar yang bisa kamu pesan. Kamu mau yang terkesan lebih unik, kamu pun bisa mencoba merasakan sajian makanan laut di Pantai Losari ini dengan mengunjungi sebuah cafe terapung yang menggunakan kapal tradisional suku Bugis Makassar yang bersejarah itu, Phinisi.

Kalau mau bermain di seputaran pantai Losari, kamu juga bisa mencoba beberapa permainan seperti banana boat atau sepeda air untuk mengelilingi keindahan pantai.

Baca juga:  10 Jurusan Favorit di Universitas Indonesia (UI)

2. Fort Rotterdam

Fort rotterdam
77rentcarmakassar.com

Tempat wisata di Makassar yang satu berada di tepian pantai arah Barat kota Makassar. Fort Rotterdam merupakan sebuah benteng warisan dari Kerajaan Gowa, dibangun pada tahun 1545 oleh Raja Gowa X, dan saat ini seringkali juga disebut sebagai Benteng Ujung Pandang yang merupakan nama awal benteng tersebut

Di masa lampau ketika Belanda berniat mengalahkan Kerajaan Gowa supaya armada dagang VOC bisa masuk dan merapat tanpa hambatan di Sulawesi, benteng ini diserang selama setahun. Akibatnya Belanda sukses masuk serta menghancurkan rumah Raja dan seisi benteng.

Pihak Belanda memaksa Sultan Hasanuddin untuk menandatangani Perjanjian Bongaya pada tahun 1667, dimana salah satu pasalnya mengharuskan Kerajaan Gowa menyerahkan benteng kepada Belanda. Setelah diserahkan, benteng dibangun dan dibenahi kembali sesuai dengan arsitektur Belanda yang kemudian namanya diubah menjadi Ford Rotterdam. Pada masa itu, Fort Rotterdam dijadikan sebagai pusat pemerintahan dan penyimpanan rempah-rempah di kawasan Indonesia Timur.

Pesona benteng ini berada pada keberadaan Museum La Galigo yang menyimpan sekitar 5.000 koleksi. Pada koleksi Etnografi, museum ini memiliki banyak jenis hasil teknologi, peralatan tradisional, kesenian, dan benda lain yang diciptakan dan diaplikasikan oleh suku Bugis, Makassar, Mandar, dan Toraja. Sampai sekarang, tempat wisata di Makassar ini sudah menjadi pusat kebudayaan Sulawesi Selatan.

3. Pulau Samalona

Pulau samalona
alorinatours.co.id

Mempunyai luas wilayah sekitar 2,34 ha, tempat wisata di Makassar yang satu ini merupakan obyek wisata bahari unggulan yang dikunjungi para traveller, tidak hanya domestik, tetapi juga dari mancanegara.

Pulau Samalona mempunyai pesona yang benar-benar memikat, terutama pada ikan tropis dan biota laut. Itulah mengapa menjadi sebuah destinasi snorkel di Makassar yang menarik untuk dikunjungi. Laut yang bening serta hamparan pasir putih merupakan daya tariknya yang menawan.

Berjarak sekitar 6,8 km dari kota Makassar, kamu bisa tiba di Pulau Samalona ini dengan menumpangi speed boat dalam durasi waktu sekitar 20-30 menit. Kamu bisa berangkat dari sebuah dermaga di dekat Losari atau mengawali perjalanan dari dermaga yang dekat dengan Fort Rotterdam. Kamu perlu skill tawar-menawar supaya bisa mendapatkan biaya sewa kapal yang murah.

Tidak hanya pengalaman menyelam yang seru di tempat ini, merasakan pemandangan sunset di tepian pantai di Pulau Samalona merupakan sebuah hal lainnya yang seharusnya kamu nikmati.

Baca juga:  Inilah 10 Jurusan Paling Diminati di Unhas

Bermain-main di tepian pantai dengan hamparan pasir putih adalah cara yang populer dikerjakan para traveller di tempat wisata Makassar yang satu ini. Musholla, kamar mandi, saung, dan rumah makan merupakan beberapa fasilitas publik yang tersedia di pulau Samalona, selain pula kamu bisa menyewa penginapan di pulau ini.

4. Pulau Kodingareng Keke

Pulau kodingareng keke
kissfmmedan.com

Pulau Kodingareng Keke berjarak sekitar 14 km dari kota Makassar, merupakan sebuah pulau yang tidak berpenghuni. Daya pikat utama tempat wisata Makassar yang satu ini yaitu pada air lautnya yang bening dan bergradasi mulai dari warna biru muda, toska, sampai biru tua. Juga, alam bawah laut yang mempesona dengan aneka biota laut yang indah. Inilah juga salah satu daerah tempat menyelam di Makassar yang disukai banyak pecinta snorkel.

Di Pulau Kodingareng Keke tak tersedia fasilitas publik seperti halnya yang ada di Pulau Samalona. Kamu harus membawa perbekalan makanan dan minuman seandainya berharap menikmati pesona indah pulau di Makassar ini.

Biasanya, para pelancong datang dahulu ke pulau ini sebelum mengunjungi Pulau Samalona. Sebab, kebanyakan kapal atau speed boad yang kamu sewa akan menawarkan kunjungan pada kedua tempat tersebut. Kalau mengambil kata pepatah, “sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui”.

5. Kebun Teh Malino

Kebun teh malino
pinterest.ie

Kebun Teh Malino adalah sebuah destinasi liburan yang populer di masyarakat Sulawesi Selatan. Inilah wilayah “Puncak“-nya Sulawesi Selatan. Berlokasi secara administratif dalam wilayah Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.

Pesona tempat wisata di Indonesia bagian timur yang satu ini ada pada suasana alam yang menyegarkan dengan udara sejuk. Berjarak sekitar 90 km dari kota Makassar, kamu bisa tiba di kota Malino dalam waktu antara 2-3 jam perjalanan.

Kota Malino familiar dengan sebutan “Kota Bunga”, mempunyai sejumlah obyek wisata menarik, seperti air terjun seribu tangga, air terjun Takapala, jurang biru, bunker peninggalan Jepang, dan Gunung Bawakaraeng.

Tetapi, apabila kamu pergi ke sebuah perkebunan teh yang dikelola oleh korporasi Malino Highlands, inilah pengalaman seru menyusuri kebun teh seluas 200 hektar sembari menikmati udara adem dan segar. Sekiranya kamu singgah ke sebuah resto di puncak perkebunan ini, menikmati sajian teh hijau Malino tentu saja itu merupakan sebuah pengalaman yang akan berkesan.

Inilah sebab mengapa Malino Highlands disukai banyak wisatawan sebagai sebuah tempat wisata alam di Sulawesi Selatan yang sangat menyegarkan. Tersedia banyak villa dan guesthouse di wilayah wisata ini serta beberapa hotel, jadi kamu tidak perlu khawatir soal penginapan.

Baca juga:  Halimah Yacob, Presiden Muslimah Berjilbab Pertama Singapura

6. Benteng Somba Opu

Benteng somba opu
Legenda Kejayaan Benteng Sombaopu – youtube.com

Arsitektur benteng ini merupakan berbentuk segi empat, dengan panjang 2 km, berketinggian 7-8 meter, dan ketebalan dinding benteng hingga 3,6 meter. Konstruksi yang sangat kokoh dari Benteng Somba Opu merupakan sebuah bentuk pertahanan yang kuat mengingat benteng ini sebagai pusat perdagangan dan pelabuhan rempah-rempah yang ramai dikunjungi pedagang asing dari Asia dan Eropa pada masa lampau.

Sampai sekarang, pemugaran benteng masih dilaksanakan oleh pemerintah sebagai salah satu upaya pelestarian sejarah yang mengagumkan pada masa lampau di Sulawesi Selatan. Di dalam kawasan benteng ini, sudah dibangun beragam rumah adat tradisional dari semua suku bangsa di Sulawesi Selatan. Setiap rumah adat disusun secara artistik dan unik yang membuktikan ketinggian filosofi kebiasaan dari setiap-tiap suku bangsa di Sulawesi Selatan.

Tempat wisata di Makassar ini mempunyai sebuah meriam legendaris yang dinamakan dengan “Baluwara Agung”, berukuran panjang 9 meter dan bermuatan 9.500 kg, serta juga terdapat museum yang berisi benda-benda bersejarah peninggalan Kesultanan Gowa.

Di dalam wilayah benteng, kamu juga akan menemukan taman satwa dan waterboom yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas penunjang, tenar dengan sebutan Gowa Discovery Park.

7. Trans Studio Makassar

Trans studio makassar
travelingyuk.com

Dibangun di atas lahan seluas 2,7 hektar dengan ketersediaan 21 wahana seru dan menantang, tempat wisata di Makassar yang satu ini merupakan destinasi unggulan yang paling diminati, secara khusus di kawasan Timur Indonesia.

Sebelum Trans Studio Bandung berdiri, tempat wisata di Makassar ini merupakan theme park indoor terbesar di Indonesia dan juga di dunia. Ini pula salah satu destinasi liburan keluarga paling menarik di Sulawesi.

Taman hiburan ini terbagi atas empat wilayah dengan tema yang berbeda, yakni Studio Central (bertema Hollywood), Lost City (bertema petualangan), Cartoon City (dunia kartun), dan Magic Corner (sentuhan magis).

Ada berbagai macam wahana permainan dan hiburan, suasana nyaman dengan AC yang bikin sejuk, serta ketersediaan aneka restoran dan kafe di sana menambah  keasikan menghabiskan liburan bersama keluarga dan para teman di Trans Studio Makassar ini. Kawasan trans studio ini sejatinya bukanlah cuma sebatas daerah wahana permainan semata.

Trans Studio Mall ini terletak di kawasan Tanjung Bunga Makassar, jaraknya dari Pantai Losari juga cukup dekat. Untuk bisa masuk, kamu cukup membayar tiket masuk senilai Rp. 100.000, (Senin – Jumat), atau Rp. 150.000, di hari libur atau akhir pekan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button